"¿Papá quiere conocer a Kakak (sebutan untuk kakak perempuan)?"
Pertanyaan yang dilontarkan Owen membuat Arthur terdiam. Ia menyeruput minuman dingin rasa cokelat dalam gelas yang dipegangnya untuk menunda menjawab pertanyaan Owen. Setelah menemui Owen di sekolah, Arthur mengajak Owen pergi ke kedai minuman terdekat. Kedai itu begitu ramai oleh kehadiran pelajar yang berkumpul bersama teman-temannya. Hanya Arthur tamu dewasa yang ada di tempat itu.
"¿Papá ha vuelto porque sabe de la enfermedad de Kakak?"
Preguntó Owen lagi. Sama seperti Arthur, Owen juga menyeruput minuman cokelatnya, tapi dengan suara berisik.
"¿Elea está bien? ¿Cómo está su condición actualmente?"
Preguntó Arthur.
"No sé con seguridad. Kakak siempre dice que está bien, pero de vez en cuando esconde los sangrados nasales que tiene. Kakak no quiere parecer enferma, al igual que Mamá," jawab Owen.
Arthur merasa berat menarik napas, seolah ada beban tak kasat mata yang kini menggantung di pundaknya. Ia sangat ingin bert