Bab 352
"Kenapa? Apa Kurangnya aku?" Bisik Fikri di telinga Mentari.

Mentari semakin kesal, kedua tangannya mencengkram erat masing-masing tangan Fikri berharap Fikri kesakitan dan mau melepaskan diri nya.

Tapi sepertinya tidak sama sekali, karena Fikri terlihat tenang dan tidak merasakan apa-apa.

"Kamu jelek, jahat, yang paling penting, aku nggak suka sama kamu!" Teriak Mentari di depan wajah Fikri.

Fikri tersenyum dan mencium bibir Mentari yang menggemaskan itu, di matanya Mentari selalu saja terlihat cantik tanpa ada yang bisa merubah pandangannya tersebut.

"Kamu apaan sih?" Mentari mendorong wajah Fikri agar menjauh.

"Yakin aku tidak tampan?" Bisik Fikri dengan suara begitu lembut.

"Iya memang!" Teriak Mentari pada daun telinga Fikri.

Fikri lagi-lagi tersenyum, dirinya memeluk Mentari dengan eratnya karena sangat merindukan, selama berbulan-bulan tidak melihat langsung wajah Mentari.

"Fikri lepas! Ini sudah pelecehan! Aku bilangin kamu ke Daddy, atau ke Om Adam!" Kali ini Mentari mengeluar
Continue lendo este livro gratuitamente
Digitalize o código para baixar o App
Explore e leia boas novelas gratuitamente
Acesso gratuito a um vasto número de boas novelas no aplicativo BueNovela. Baixe os livros que você gosta e leia em qualquer lugar e a qualquer hora.
Leia livros gratuitamente no aplicativo
Digitalize o código para ler no App