Freya menghela napas. "Sekarang, satu-satunya cara adalah menyingkirkan Wesley karena dia adalah sumber dana tetap di belakang keluarga Mead."Catherine terdiam.Tidak ada yang ingin menyingkirkan Wesley melebihi dirinya.Namun, masalahnya adalah Sheryl telah membantu Wesley di belakang layar.Dia benar-benar tidak tahu nasib buruk seperti apa yang dia miliki untuk memiliki ibu seperti itu.“Bagaimana dengan kalian?” Catherine menjadi semakin khawatir. "Gavin akan memberontak cepat atau lambat."“Ya, tiga hari lagi Gavin akan berulang tahun. Aku mendengar dari Rodney bahwa Gavin berencana untuk memberontak pada hari itu.” Ekspresi Freya tidak menyenangkan. “Keluarga Snow juga membuat pengaturan. Begitu mereka kalah, ayah baptisku akan menjadi bonekanya Gavin dan Perusahaan Snow akan dicaplok oleh Wesley dan Gavin.”Kulit kepala Catherine kesemutan. Bahkan, jika Perusahaan Snow jatuh ke tangan Wesley, kedua anaknya dan Joel akan berada dalam bahaya. Tidak akan ada yang bisa melin

Pada malam hari.Di restoran yang elegan dan tenang, Shaun secara perlahan dan metodis memotong steik di piringnya.Lampu kristal yang indah memancarkan cahaya pucat, menonjolkan wajahnya yang tampan dan bermartabat.Dia mengenakan kemeja putih, dan rompinya melilit tubuhnya yang kokoh dan tegak. Dia tampak tampan dan mendominasi seakan dia yang paling mulia dari semuanya.Hannah duduk di seberangnya dengan mata terbakar.Dia telah melihat banyak pria, di dalam negeri dan juga di luar negeri. Namun, dia belum pernah melihat pria yang terlihat sekeren Shaun saat mengenakan kemeja putih dengan rompi.Dia harus memiliki pria ini."Shaun …." Jari-jari Hannah perlahan beringsut ke arah tangan Shaun, dan suaranya yang menawan penuh dengan rayuan. “Malam ini … maukah kamu pergi ke tempatku untuk minum kopi?”"Apakah kamu ingin minum kopi atau kamu ingin aku tidur denganmu?" Shaun dengan elegan memasukkan sepotong steik ke dalam mulutnya dan mengunyahnya, bibirnya yang tipis melengkung

Ekspresi penjaga keamanan berubah, tetapi sebelum dia bisa melakukan apa pun, penglihatannya menjadi kabur dan dia merasakan sakit di bagian belakang kepalanya. Dia segera kehilangan kesadaran.Tak lama, sekelompok anak muda berpakaian seperti punk berjalan mendekat."Master Charlton, semua orang di dalam sudah diurus," ujar seorang pria berambut keriting dengan nada muram. “Kami cukup cepat, jadi kami berhasil menjatuhkan mereka sebelum mereka bisa menghubungi siapa pun.”"Kerja bagus."Elle memberinya tatapan menghargai. Siapa yang menyangka bahwa pelayan di bar karaoke sangat terampil bela diri? Untungnya, mereka mampu membuat orang-orang di dalam menurunkan kewaspadaan mereka dengan menyamar sebagai kelompok punk.“Pasti ada yang tidak beres dengan bar karaoke ini, tapi tempatnya sangat besar. Kita harus menemukan lorong rahasia atau unit penyimpanan sebelum fajar. Mungkin ada cukup waktu, jadi tangkap manajer yang sedang bertugas dan interogasi dia. Tidak peduli metode apa ya

“Matt ….”Sheryl terkejut dan bergegas menghampiri. Jika dia tidak melihatnya dengan matanya sendiri, dia tidak akan percaya bahwa putranya yang tampan benar-benar menjadi seperti ini. Wajah Matthew pucat dan kurus. Sheryl dengan cepat meraih tangan Matthew, tetapi Matthew segera gemetar kesakitan."Matt, apa yang terjadi padamu?" Sheryl tercengang. Ketika dia melihat ke bawah, dia melihat dua jari hilang dari tangan Matthew. Pupil mata Sheryl bergetar hebat saat dia hampir menjadi gila. “Ke mana jarimu? Siapa yang memotongnya? Apakah itu kamu, Titus?”Sheryl mendorong Titus dengan marah.Wajah Titus menunjukkan ketidakpercayaan.Matthew buru-buru menghentikan Sheryl. “Bu, itu bukan perbuatan Ayah. Wesley yang menangkapku dan memotong jariku untuk mengancam Ayah.”“Wesley?” Sheryl tercengang. Kepalanya sangat sakit sehingga dia tidak berani berpikir terlalu berat. "Itu tidak mungkin."“Kenapa tidak mungkin? Wesley, Rebecca, Jeffery, dan istrinya Jeffery semuanya bersekongkol. Ta

“Wesley itu sesat. Dia iblis! Dia ingin menjadi orang yang bisa menguasai orang lain, jadi semakin mulia statusku, semakin memuaskan dia ketika dia menginjak-injakku dan menghinaku. Dia mengatakan bahwa kalian semua idiot bodoh yang dikendalikannya. Cepat atau lambat, dia akan menjadi orang terkaya di dunia. Dia ingin membuat keluarga Costner dan Pulau Soromon tunduk padanya.”Tubuh Matthew gemetar tak tertahankan.Sejak dia masih kecil, dia tidak pernah mengalami penghinaan seperti itu.Jika bukan karena daya tahannya yang kuat, dia tidak akan bertahan sampai sekarang.Pupil Sheryl berkerut dengan tajam.Ini adalah putranya. Meskipun dia keras pada Matthew ketika dia membesarkannya, dia hanya memukul punggung tangan Matthew setiap kali Matthew nakal.Namun, Matthew benar-benar terluka separah ini sekarang.Sheryl hampir kehilangan pijakannya.Beberapa tahun ini, dia berada di posisi tinggi dan berpikir bahwa semua ada di tangannya.Dia tiba-tiba menyadari bahwa dia bodoh. Dia